Industri digital di Indonesia sangat berpotensi menjadi
pilar bagi pertumbuhan ekonomi di era milenial ini. Pertumbuhan ekonomi digital
yang sangat pesat, membuka lebar potensi-potensi industri yang sehat dan
kompetitif. Nilai tambah yang dihasilkan dari industri digital sangat besar,
dengan proses komersialisasi yang tidak mengenal batasan jarak. Platform
digital menawarkan ekonomi inklusif yang memberikan manfaat serta
peluang-peluang bagi setiap pelaku dalam rantai nilai.
Di sisi lain, pertumbuhan industri global tumbuh sedemikian
pesat dan besarnya sehingga merasuk sampai ke setiap lapisan masyarakat seluruh
dunia. Kemajuan teknologi serta kekuatan finansial dari industri global
tersebut, bahkan mampu menyaingi dengan sebuah negara.
Kenyataan tersebut membuat peluang serta potensi di
Indonesia lebih cepat dan lebih mudah terserap oleh kekuatan industri global
tersebut, ketimbang memberi nilai tambah bagi bangsa. Dalam kondisi seperti
itu, membangun industri digital di Indonesia sampai menjadi kekuatan ekonomi
bangsa, memerlukan upaya kolektif serta holistik dari segenap insan digital di
Indonesia.
Dengan latar belakang pemikiran tersebut, maka para pemangku
kepentingan di industri digital bersepakat untuk membentuk Koperasi Digital.
Koperasi Digital, yang disebut Digicoop, adalah wadah yang paling ideal dalam
membangun ekonomi digital secara gotong-royong. Kepengurusan Digicoop digawangi
oleh para pelaku industri digital yang telah berpengalaman malang melintang di
industri lokal maupun global.
Fokus usaha Digicoop dimulai dari aplikasi, perangkat keras,
sampai satelit dengan keuntungan bagi anggota yang sangat besar dan beragam.
Keanggotaan Digicoop terbuka bagi siapa saja yang berniat mengambil peran-serta
dalam membangun ekonomi Indonesia.